MULAILAH DENGAN TAUHID, SEBELUM YANG LAINNYA 1
Oleh Abu Rufaydah
Dakwah memiliki kedudukan yang sangat agung dalam agama kita. Selian memiliki pahala yang sangat besar bagi yang mengembannya, dakwah juga temasuk tugas para Nabi dan Rasul. Siapa yang meniti jalan mereka maka akan mendapatkan apa yang para nabi dan rasul dapatkan. Sampainya islam kepada kita tidak lain karena kegigihan Nabi, Sahabat dan para ulama dalam menyebarkan dakwah yang mulia ini ke penjuru dunia.
Dakwah bukan perkara yang sederhana dan ringan. Untuk mencapai tujuan dari dakwah, maka kita harus mengikuti metode dakwah para nabi dan Rasul. Orang-orang menawarkan perubahan dengan berbagai macam cara agar dakwah di terima, ada memulai dengan politik, dengan alas an ketika kekuasaan ada ditangan mereka, mereka mudah mengendalikan masyarakat menuju Allah, alhasil dakwah yang mereka bawa selalu bermuatan politik. Sebagian yang lain memulai dakwah dari ekonomi, akhlak, pendidikan, social dan yang lainnya, tentunya dengan tujuan agar dakwah diterima oleh kalangan masyarakat.
Jika kita menengok dan membaca kembali kisah para Nabi dan Rasul, bagaimana mereka berdakwah dan dengan tema apa yang mereka bawa, maka kita akan dapati dakwah tauhid menjadi prioritas utama dalam berdakwah, tak peduli penyakit apa yang menjangkit masyarakat atau kaum, yang pasti tauhid menjadi tema utama dakwah tauhid. Karena mereka berdakwah berdasarkan wahyu dan tuntunan ilahi bukan berdasarkan hawa nafsu atau agar digandrungi masyarakat.